GMC DEPOK PELATIHAN AKTIVASI OTAK TENGAH

Meningkatkan Daya Ingat dan Konsentrasi
Untuk Usia 5 - 15 Tahun
Hanya 2 Hari (Sabtu & Minggu)


Selamat Datang di Situs Resmi GMC Sub Franchise Depok

Jumat, 26 Maret 2010

Aktivasi Otak Tengah - GMC Depok

Setiap Orang Bisa Menjadi Genius

Sekarang setiap orang bisa menjadi genius.

Memperkenalkan “Pelatihan Otak Tengah

Apa yang kita bisa lihat saat ini adalah terobosan paling muthakhir dari penelitian otak manusia. Sebagaima kita ketahui bersama, bahwa hampir lebih dari 95% otak manusia tidak dipakai. Sebagian dari kita menggunakan tidak lebih dari 3% kemampuan otak manusia dan membawa 97% lainnya ke liang kubur. Menurut para ilmuwan, Eisntein (Sang Genius) sendiri, tidak menggunakan lebih dari 10% kemampuan otaknya.
Sesungguhnya kita semua bisa menjadi genius, bila saja kita tahu bagaimana mengaktifkan kemampuan otak kita yang sebagian besar masih dalam kondisi tertidur (sleeping mode).

Sejak tahun 2005, GMC telah menemuan metode ilmiah sehubungan dengan pengaktifan otak tengah manusia, yang memungkinkan seseorang dapat melihat dengan kedua mata tertutup menggunakan gelombang otak yang dikeluarkan oleh bagian otak manusia yang terkenal dengan istilah kedokteran sebagai mesencephalon.

Otak tengah yang merupakan jembatan bagi kedua buah otak manusia (kiri dan kanan), yang pada sebagian besar manusia berada pada posisi “sleeping mode” disebabkan salah beberapa hal seperti stress dan kesedihan. Setelah diaktifasi kekuatan otak manusia kembali utuh serta banyak potensi yang tersembunyi akan keluar begitu saja, dan dengan pelatihan yang konstan merupakan jalan tol menjadi genius.
Beberapa manfaat lain dari aktifasi otak tengah adalah sebagai berikut:
> Meningkatkan memory (belajar dalam waktu lebih singkat)
> Meningkatkan konsentrasi (lebih mudah berkonsentrasi)
> Meningkatkan kreatifitas (lebih inovatif)
> Mempertajam bakat (bakat lebih tajam)
> Meningkatkan kesehatan (hormon lebih seimbang)
> Meningkatkan keseimbangan penggunaan otak kiri dan kanan (karakter lebih seimbang)

Beberapa permasalahan mental akan berkurang sampai titik minimal setelah aktifasi otak tengah. Anak-anak yang mengalami masalah hiperaktif akan dapat duduk dengan lebih tenang, dan sebaliknya anak-anak yang cenderung pendiam akan menjadi lebih aktif.

Dewasa ini orang cenderung menjadi menjadi salah satu dari “dominan otak kiri” atau “dominan otak kanan”. Orang dengan dominan otak kiri, biasanya dikontrol lebih banyak oleh otak kirinya. Kemampuan otak kanannya cenderung menjadi tersisihkan, dan semakin tidak berkembang. Sebaliknya orang yang dominan otak kanan cenderung kemampuan otak kirinya terkalahkan dan semakin tidak digunakan semakin tidak berkembang.

Orang yang telah diaktifasi otak tengahnya, tidak lagi menjadi dominan otak kiri atau kanan, melainkan dominan otak tengah. Otak tengah ini akan menjadi kapten bagi kedua otak lainnya (kiri dan kanan) yang bisa mengontrol kemampuan kedua otak manusia sekaligus. Dan hanya mereka yang dominan otak tengahnyalah yang bisa menggunakan dan mengontrol kedua otak sekaligus

Pakar Midbrain dari Jepang Prof. Makota Sichida menegaskan bahwa “Otak tengah adalah jembatan bagi otak kiri dan otak kanan manusia. Jika ingin menggunakan kemampuan kedua otak sekaligus (kiri dan kanan) maka otak tengah harus diaktifasi terlebih dahulu”
Banyak orang tua merasa frustasi karena anaknya tidak bisa duduk diam, sementara orang dewasa merasa frustasi karena mereka tidak bisa seaktif anak-anaknya. Kita tahu bahwa akar permasalahannya adalah pada fungsi otak kita. Jika seseorang adalah dominan otak kanan, maka ia tidak akan bisa duduk diam untuk waktu yang lama, demikian pula sebaliknya. Kita tidak bisa mengontrol kedua otak kita, kiri dan kanan sekaligus, kecuali kita adalah dominan otak tengah.

Masyarakat Indonesia saat ini cenderung lebih dominan otak kiri; penuh perhitungan, pencemburu; penuh kebencian, karakter seperti itu mendominasi karena, otak kanan yang seharusnya dipenuhi dengan cinta kasih; intuitif, dan inovatif telah tertekan dan terkalahkan. Keinginan untuk melihat masyarakat yang pandai namun penuh cinta kasih sangat mungkin terwujud jika otak tengah mendominasi. Kita semua berharap bisa melihat perubahan ketika otak kita seutuhnya bisa berfungsi sepenuhnya.

Marilah kita hendaknya jangan dibutakan oleh “dana” yang harus kita keluarkan sebagai usaha kita, orang tua, mendidik dan melatih anak-anak kita. Marilah kita lihat pada manfaat jangka panjang yang sungguh di luar apa yang dapat kita bayangkan. GMC benar-benar sebuah pelatihan yang jangan sampai anak-anak kita ketinggalan.

Melihat dengan kedua mata tertutup (blindfold) bukanlah tujuan pelatihan ini. Blindfold hanyalah satu dari indikasi yang bisa kita lihat ketika otak tengah anak telah teraktifasi. Gelap akan membantu anak-anak kita untuk lebih bisa berkonsentrasi, sebagaimaan para pakar mengatakan bahwa otak kita berhungsi secara berbeda dalam kegelapan.

Tidak ada efek samping yang perlu dikhawatirkan orang tua, karena GMC tidak menggunakan obat-obatan di dalam pelatihannya. GMC juga tidak menggunakan salah satu metode yang berdasarkan pada agama tertentu. GMC sangat natural dan sangat ilmiah, serta dapat dijelaskan secara medis.

Ribuan orang telah mengitkuti program aktifasi otak tengah dengan berbagai metode lainnya di berbagai negara. Di Rusia perlu makan waktu satu tahun bagi seorang siswa untuk mampu melakukan aksi blindfold. Di Jepang, sedikitnya perlu waktu tiga bulan untuk melakukannya. Di Indonesia (sebagaimana juga di berbagai negara lainnya seperti Singpore, Thailand, Malaysia, dll) siswa-siswa GMC hanya perlu waktu 1.5 hari saja (12 jam)

Saat ini metode GMC menempati sukses tertinggi di dalam penyebaran pasar internasional.

Selain kemampuan dengan mata tertutup mampu melakukan berbagai aktifitas, peserta pelatihan GMC juga dengan pelatihan yang konstan akan mampu melakukan banyak hal seperti melihat dengan sentuhan, atau terkenal dengan istilah “skin vision”. Sebagian anak lainnya yang telah teraktifasi otak tengahnya mampu melihat kartu secara detail dengan penciumannya atau pendengarannya. Sebagian lainnya mengatakan mereka mampu melihat, menulis, membaca, dan mewarnai di dalam kegelapan total.

Sekarang setiap anak kita bisa hidup SANGAT NORMAL setelah otak tengah mereka diaktifasi. Sesungguhnya otak manusia demikian hebatnya. Apa yang barusan digambarkan di atas hanyalah seperti sebongkah batu es di permukaan kutub utara, sebagian besar lainnya tidak terlihat dan masih tersembunyi. (Courtesy of GMC Indonesia)

Kamis, 25 Maret 2010

NOW EVERY ONE CAN BE A GENIUS


INTRODUCTION TO MIDBRAIN ACTIVATION
By David Ting

What we see today is a major breakthrough in brain research. Most of us know that 95% of the human brain is not used. According to scientists, Einstein used about 10% of his brain and he was a genius. All of us can become a genius if we know how to stimulate our brain.

Since 2005, GMC has invented a scientific approach to midbrain activation. After the activation, a person can see blindfolded by using the brainwaves emitted from the part of the brain known medically as mesencephalon. It is the bridge between the left and right brain. It is in the sleeping mode due to stress and sadness. After activation, the brain power is restored and many hidden potentials will be unleashed, if constantly practiced, is the pathway to be a genius. Some of the benefits are as follow:-
Improves memory [LEARN MORE IN SHORTER TIME]
Improves concentration. [MORE RECEPTIVE]
Improves creativity. [MORE INNOVATIVE]
Improves sports. [MORE TALENTED]
Balance hormone [MORE HEALTHY].
Balance use of right and left brain. [BALANCE CHARACTER]

Mental problems will be reduced to the minimal after the midbrain activation. The hyperactive will be able to sit still, those who are still can become more active. Instead of being right brain dominant or left brain dominant, a person becomes midbrain dominant. He/she is no longer controlled by the left or right brain anymore. The midbrain becomes the captain of the left and right brain. Only those who are midbrain dominant can control the left and right brain. Many parents are frustrated when they are not able to make their children to sit still. Adults are frustrated why we are not able to be active like the children! We know now that the root problem is in the way our brain functions. If a person is right brain dominant, he is not able to sit down for long and vice versa. We have no control over our left or right brain unless we are midbrain dominant.

Our society is dominated by the left brain - calculative, jealous and full of hatred. Such character dominates because the right brain – loving, intuitive, innovative is oppressed. Our desire to see a society that is intelligent and loving is possible when the midbrain dominates. We expect to see changes when the brain functions properly.

Lets us not be blinded by the fees and efforts we have to put in to train our children. Let us look at the long term benefits that are beyond imagination. This is definitely a course that your child cannot afford to miss! We conduct the course in different languages.

Blindfold is not our goal but it is one of the many indications that the midbrain has been activated. Darkness helps a person to concentrate and scientists will tell you that our brain functions differently when in the dark. There is no side effect because GMC does not use pills. Our method is not based on any religion. It is natural and scientific and medically explainable. Thousands of students have gone through the midbrain activation course. In Russia, it takes one year training to be able to see blindfolded. In Japan, at least three months but in Malaysia, it takes about two days only. So far, GMC method has the highest rate of success and we are spreading into the international market!

We are not the third eye mentioned elsewhere. After the midbrain activation, a person can "see" by touch. This is known as SKIN VISION. Some people can "see" by using the ears! There are yet others that can "see" by smelling. It is impossible for us to known the details in a card by smelling or hearing while blindfolded and eyes closed. Many midbrain activated people can "see" in the dark. They can write, read and do coloring in total darkness.

Now everyone can live a NORMAL LIFE after the midbrain activation. Our human brain is actually very powerful. What we see is just the tip of an iceberg...we have yet to see more hidden potentials in years to come!

Senin, 22 Maret 2010

AKTIVASI OTAK TENGAH


Otak tengah adalah suatu bagian dari otak yang paling rumit fungsi dan rangkaiannya. Otak ini berfungsi sebagai ‘master controller’. Kegunaannya secara garis besar adalah mengontol kegiatan otak kanan dan kiri. Otak tengah manusia mempunyai disain awal aktif. Otak ini menjadi tidak aktif karena pengaruh kebudayaan manusia dan pikiran logika. Binatang tidak mempunyai logika, sehingga menggunakan otak tengah dengan intensitas yang cukup tinggi. Setelah otak tengah akan diaktivasi, maka seluruh bagian otak (otak kanan dan kiri) akan diatur untuk bekerja sama. Seorang anak dengan otak tengah yang aktif akan mempergunakan kedua belah otak tersebut dengan lebih baik dan menyeluruh. Akibat yang diharapkan dengan aktifnya otak tengah adalah :
  • Konsentrasi yang lebih baik (karena melibatkan lebih banyak bagian otak)
  • Daya Ingat yang meningkat (penyelidikan dari Jepang menyatakan, secara teori memori meningkat 1 juta kali)
  • Tingkat kestabilan emosi yang lebih baik / stabil
  • Pengaturan hormon lebih baik (karena otak tengah adalah bagian otak untuk regulasi hormon)
  • Pengontrolan daya kinetik (gerakan) lebih baik
  • Daya tangkap yang lebih tinggi (karena untuk mengerti sesuatu, anak dapat menggunakan kedua belah otak, bukan hanya logika saja)
  • Loving Intelligence yang lebih tinggi (kecenderungan kuat untuk mengasihi orang lain, termasuk orang tua. kemampuan ini juga yang mengarahkan anak untuk menggunakan kemampuannya untuk kebaikan)
Pada training aktivasi, dilakukan aktivasi awal dari otak tengah anak. Tanda bahwa otak tengah sudah aktif adalah kemampuan melihat dengan mata tertutup. Hal ini bisa terjadi karena otak tengah menjadi aktif dan mengeluarkan gelombang otak dengan intensitas yang lebih tinggi dari sebelumnya. Gelombang otak ini terpancar keluar, memantul, lalu ditangkap lagi oleh berbagai indera anak, termasuk tangan, hidung, telinga, juga oleh otak tengah itu sendiri. Gelombang otak ini yang dapat berjalan menembus bebagai media (termasuk tembok), seperti layaknya gelombang suara. Jadi kemampuan dengan dengan mata tertutup adalah sekedar tanda bahwa otak tengah sudah aktif. kemampuan tersebut bukanlah kemampuan yang dikejar secara khusus. Bagaimana kemampuan otak tengah selanjutnya tergantung latihan si anak. Otak tengah yang telah aktif justru akan membuat anak lebih ‘baik’. mereka tidak memiliki kecenderungan untuk berbuat curang. Banyak cerita dari anak-anak yang telah diaktivasi, mereka menjadi lebih memperhatikan orang lain, bukan hanya dirinya sendiri. (kutipan - Hartono Sangkanparan)